Meskipun menghabiskan 42 hari di Dhaulagiri IV - puncak tertinggi 7661m di mana mereka mengatakan pernah melihat jejak yetis di masa lalu – tim ilmuwan Jepang gagal dalam tujuan utama mereka menangkap dan memfilmkan keberadaan Yeti/Bifoot.
Pemimpin Tim Takahashi mengatakan telah menemukan jejak kaki dan hal itu merupakan bukti yang cukup meyakinkan bahwa Bigfoot memang benar ada. Hanya tinggal menunggu waktu kapan mahluk tersebut dapat ditangkap.
"Saya sendiri dan anggota tim lainnya telah datang ke Himalaya selama bertahun-tahun dan kita dapat mengenali jejak beruang, rusa, serigala dan macan tutul. Namun jejak kaki yang tercetak di salju sangat lain dan bukan jejak kaki hewan-hewan tersebut," katanya.
"Kami tetap yakin itu nyata. Jejak kaki yang kami temukan dan cerita penduduk setempat tentang keberadaan Yeti/Bigfoot membuat kita yakin bahwa itu bukan khayalan," tambahnya.
Saat ini foto-foto hasil cetak telah diposting di situs ekspedisi dan beberapa blog misteri, seperti gambar diatas, Tim ini telah menetapkan sembilan kamera gerak-sensitif di daerah di mana Takahashi melihat apa yang dia pikir yeti selama ini.
ekspedisi ini dimulai pada tahun 2003. "Saat pertama kali ekspedisi dimulai, saya sempat melihat dari jarak sekitar 200 meter sebuah siluet dan siluet itu berjalan dengan dua kaki seperti manusia dan tingginya sekitar 150 cm lebih," kata Takahashi.
Meskipun kurang sukses dalam penyelidikan kali ini, tim berencana untuk melanjutkan pencarian.
"Kami akan datang kembali secepat kami bisa, dan kami akan terus kembali sampai kita mendapatkan atau medokumentasikan mahluk itu," kata Takahashi.
Akhlasart dibiayai oleh sponsor, kami akan sangat berterima kasih jika anda mau mengunjungi website sponsor kami dibawah ini selama beberapa detik saja, kami akan selalu menyajikan artikel misteri yang menarik untuk anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar